Saturday, June 24, 2006 |
Buat Purteri Yang Layu Di Jendela Zaman |
Tika izinNya datang kau terbentuk dari cantuman dua kejadian berputik dalam jagaan asuhan iman bahasa untuk kau kenal Tuhan
Mekar di taman kau wujud dalam kesempurnaan putih suci menebarkan wangian cinta dan harapan mimpi dan keazaman
Ditiup angin adikku Kau berubah melawan musim Kau bunga wangi mencengkam bak mentari pagi menguntum di celah perbukitan kau tawan mata yang memandang kau kunci bibir yang bicara kau cetus lara dalam jiwa
Adikku, kau mekar menarah dahan iman runtuh jadi abu di taman kau tiup bahasa alpa di telinga nusa kaulah sekuntum bunga layu menjadi racun membunuh sang arjuna!Labels: Puisi Zaharah |
posted by Zaharah @ 3:53 AM   |
|
|
|
Malam |
Malam, Sembunyikan kegelapan dengan bahasa Tuhan
Malam, Nyanyikan kesepian dengan melodi keimanan
Malam, Tutupilah kepedihan dengan selimut ketabahan
Malam, Kusembunyikan kegelapan kunyanyikan kesepian kututupi kepedihan
Malam, Aku ingin dekat denganNya tanpa ada perantara!Labels: Puisi Zaharah |
posted by Zaharah @ 3:51 AM   |
|
|
|
|